CIRI - CIRI KUCING YANG BAIK DAN BURUK
Banyak orang Jawa sampai sekarang masih percaya bahwa
memelihara kucing harus hati-hati, karena ada yang membawa rejeki dan ada pula
yang justru akan membawa kesengsaraan. Berikut ini beberapa jenis kucing dan
pengaruhnya terhadap yang memelihara.
1. Bramapati. Kucing dengan bulu berwarna kembang asem atau kuning
kemerah-merahan, ekornya ada yang panjang ada yang pendek (bundel). Bramapati
berekor panjang dipercaya pertanda buruk, jadi tidak baik untuk dipelihara.
Mereka yang memelihara kucing ini dipercaya akan sering kehilangan dan sangat
boros dalam pengeluaran. Sebaliknya untuk Bramapati berekor bundel dengan
kombinasi bulu warna bule (kuning pucat), sangat dianjurkan untuk dipelihara
karena walaupun menyebabkan sangat boros tapi membawa keselamatan.
2. Janggamengku. Kucing ini bulunya berwarna putih dengan garis hitam memanjang
dari kepala ke dada. Kucing ini dipercaya membawa keberuntungan dan keselamatan.
3. Sanggabuwana. Kucing dengan warna putih sampai dada dan pada punggungnya
terdapat bagian berwarna hitam. Tidak baik untuk dipelihara karena dipercaya
yang memelihara akan sering mendapatkan serangan penyakit.
4. Kusumawibawa, yaitu kucing yang bulunya berwarna putih pada kepala dan
telapak kakinya. Konon kucing jenis ini adalah pembawa rejeki.
5. Putrakajantaka, yaitu kucing dengan bulu yang berwarna hitam mulus dan
berekor panjang. Dipercaya sebagai pembawa petaka karena mempunyai watak ingin
menumpahkan darah. Yang memelihara akan sering mendapat kesusahan dan kehilangan
orang-orang yang dikahisinya.
6. Waluntamanggal, yaitu kucing yang berwarna hitam dan pada perut ada bagian
yang berwarna putih. Kucing ini baik untuk dipelihara karena membawa pertanda
baik, segala keinginan akan terpenuhi dan akan mendapat perlindungan dan
keselamatan.
7. Candramawa. Kucing yang mempunyai banyak unyeng-unyeng, warnanya bisa apa
saja. Jika memelihara kucing ini, Anda akan menjadi orang yang dihormati dan
memperoleh keberuntungan yang besar.
8. Wisnutapa adalah kucing yang tidak dapat bersuara. Memelihara kucing ini
dipercaya akan tercapai semua cita-cita dan membawa keselamatan.

Kucing Lincah yang Ingin Disayang

23 10 2009 Kucing adalah binatang yang mandiri, dan hidup tanpa tergantung orang lain. Mereka tidak pernah menyerah pada keinginan pemiliknya, sebagaimana dilakukan oleh anjing piaraan. Seperti yang mungkin kalian sering lihat, kucing mengeong bila merasa lapar, menggesekkan badannya ke kakimu bila ingin di belai, mendengkur dengan senangnya bila dielus dan maksud-maksud lain dengan aneka tingkah laku mereka.
Tahukah kalian bahwa kucing memiliki pandangan sempurna pada malam hari?
Ya, bahkan dalam tempat yang temaram binatang berbulu ini dapat melihat. Allah telah menciptakan mata mereka berbeda dari mata-mata lainnya. Dalam gelap pupil matanya membesar dan membulat untuk menerima cahaya sebanyak mungkin. Hal ini menjadikan penglihatannya tajam.
Disamping itu, mata kucing memiliki lapisan tambahan di belakang retinanya. Menembus retina tersebut, cahaya mencapai lapisan ini dan dipantulkan kembali ke retina. Cahaya melewati retina dua kali karena lapisan ini memantulkan cahaya kembali. Dengan demikian, tidak seperti manusia, kucing dapat melihat dengan sangat jelas di tempat temaram maupun gelap.
Pernahkah kalian berpikir mengapa mata kucing menyala di malam hari?
Hal ini berkaitan dengan lapisan tambahan pada matanya yang telah kita kemukakan. Seperti kalian ketahui, lapisan ini memantulkan cahaya layaknya sebuah cermin. Pantulan cahaya inilah yang membuat mata kucing terlihat menyala.
Tahukan kalian ciri-ciri kaki kucing?
Dalam keadaan bahaya, kaki-kaki kecil ini berubah menjadi cakar buas. Yang membuatnya berbahaya adalah kuku tajam yang tersembunyi di balik telapak kakinya.
Mengapa mereka selalu jatuh di atas keempat kakinya?
Kalian telah tahu bahwa kucing selalu jatuh di atas keempat kakinya, sekalipun mereka jatuh dari tempat tinggi. Alasan mengapa kucing jatuh di atas kakinya adalah bahwa mereka menggunakan ekornya untuk menjaga keseimbangan ketika mereka jatuh, dan dengannya menyetel pusat gravitasi tubuh mereka dan mendarat di atas kakinya.
Yang memberikan mereka sifat yang akan menjamin keamanan binatang yang suka memanjat pohon atau berkeliaran di tempat yang tinggi adalah Tuhan Yang Maha Perkasa, Yang Maha Pengasih dan Penyayang

Ternyata memelihara kucing di rumah itu ada risiko tertular beberapa jenis penyakit. Satu yang paling harus diwaspadai, bila membawa penyakit toxoplasma . Nahhh .. Ini sejenis parasit yang hidup di usus kucing. Maka parasitnya berpotensi menulari lewat tinja kucing.
Karena tinja kucing berceceran di sekitar rumah, bisa jadi parasit juga berpotensi tersebar di sekitar permukaan tanah, lantai, dan pekarangan rumah. Parasit juga melekat pada bulu, mulut, dan wadah bekas makan kucing. Nahhh .. tu wilayah yang perlu diwaspadai ya!
Parasit dalam usus kucing ini juga bisa hidup di tubuh manusia. Maka kita sebut penyakit hewan yang bisa juga pada manusia atau zoonosis. Berdekatan hidup dengan kucing berisiko tertular parasit ini. Tenang dulu Tentu tidak semua kucing membawa parasit ini. Hanya kucing yang tertular saja yang menjadi sumber penular.
Bukan hanya kucing. Bisa juga anjing, kambing, sapi, kerbau, atau hewan apa saja yang tertular parasit ini. Biasanya hewan yang merumput. Kambing dan kerbau mendapatkannya setelah makan rumput yang sudah tercemar parasit ini. Kotoran kucing yang berceceran terbawa kaki kucing ke rumput yang kemudian dimakan kambing atau hewan pemakan rumput lainnya.
Parasit dalam bentuk kiste yang masuk ke tubuh kambing atau pemakan rumput yang tercemar parasit akan tumbuh di dalam daging. Maka hati-hati makan daging kambing, kerbau, atau sapi setengah matang, jika ternyata ternak tersebut mengidap toxoplasmosis.
Bagi bayi, toxoplasma sama risikonya dengan pada orang dewasa. Namun kelak pada kaum Hawa, parasit ini menimbulkan masalah bila sedang hamil positif toxoplasma. Tahunya berpenyakit, dari pemeriksaan darah di laboratorium, kedapatan positif toxoplasma. Kehamilan dengan toxoplasma berakibat anak cacat dalam kandungan, kalau bukan anak mati. Maka sebaiknya tidak hamil dulu kalau positif toxoplasma.
Ada jenis penyakit lain yang dibawa kucing, berupa penyakit cacing. Tapi tidak lebih berbahaya dibanding toxoplasma. Cara mencegah agar tidak tertular, dengan menjaga kebersihan. Selain kebersihan lingkungan rumah, juga kebersihan perorangan, khususnya tertib mencuci tangan. Parasit dari sekitar rumah mudah melekat pada jemari tangan. Bila makan tanpa membasuh tangan dengan sabun sampai bersih, maka penularan toxoplasma berlangsung melalui jemari tangan ini.
Yang terpenting jaga kebersihan aja

Bagi kucing persia,, kebiasaan grooming ini dapat membahayakan karena bulu kucing persia lebih panjang maka resiko untuk tertelannya lebih besar..
Setelah bulu tertelan maka bulu akan menggumpal di dalam perut dan menjadi hairball (bola rambut)..

Grooming memang tidak bisa diatasi tetapi kita bisa mencegahnya, dengan cara:
1. Membeli obat untuk hairball
2. Menambahkan margarine pada makanannya

Tetapi jika sudah ada hairball di dalam perutnya, maka bisa disembuhkan dengan cara:
1. Sediakanlah rumput karena secara alami kucing persia akan memakannya untuk memuntahkan hairball.
2. Jika masih tidak bisa (Hairball sudah sangat besar)kucing harus dibawa ke dokter

Ciri - ciri kucing yang menderita hairball:
1. Batuk - batuk
2. Sulit nafas
3. Muntah - muntah

1) kucing berjalan sambil menekuk ekornya sampai kebawah perut,
2)lebih menyukai tempat sunyi dan gelap..
3) kejang-kejang
4) nafsu makan hilang
5) memakan hal-hal yang aneh; kayu, batu tanah dll
6) tidak dapat menelan
7) mulutnya senantiasa terbuka saat tidur disertai air liur keluar
8) lumpuh

menurut saya, prilaku kitten anda itu adalah sewajarnya yang dilakukan oleh kebanyakan kitten lain, yakni sifatnya yang ingin bermain.. sama seperti halnya anak kecil yang mencari perhatian orang tuanya dengan caranya..

1. Berhentinya siklus birahi secara tiba-tiba dan kucing kesayangan anda akan lebih manja pada anda.

2. Kita harus selalu mencatat tanggal kawin kucing,karena dari tanggal pertama kucing di kawinkan kita dapat memperkirakan waktu kelahiran kucing kita dan mempersiapkan diri kita untuk mendapatkan kucing-kucing baru lagi.

3. Sebagian kecil kucing hamil juga mengalami muntah-muntah. Sepeti manusia pada awal kehamilan. Tetapi kalau kucing mengalami muntah terus-menerus pada awal kehamilan nya, segera hubungi dan konsultasikan hal ini kepada dokter hewan.

4. Kucing juga mengalami perubahan fisik. Perubahan fisik akan terlihat jelas di bagian perut yang mulai membesar sekitar umur kehamilan 5 minggu dan akan trus membesar sampai saat terakhir menjelang kelahiran.

5. Puting susu juga akan membesar dan berubah warna kemerahan atau pink. Pada akhir masa kehamilan sekitar 3 minggu, bila kita tekan secara lembut air susu mulai bisa di keluarkan.dan itu artinya kelahiran akan terjadi sekitar 2-3 minggu lagi.

6. Bulu-bulu pada sekitar puting susu akan menipis/rontok. Bulu-bulu badan kucing juga akan rontok, tapi itu tidak akan berlangsung lama.

Tipsnya : segera masukan ke kandang kucing yang cukup besar agar anda dapat mengawasi dan merawatnya dengan mudah.

  • 2 tahun lalu

Semua pemilik kucing termasuk anda yang memiliki kucing kesayangan akan sangat senang bila mengetahui kucing kesayangan anda hamil. Tapi terkadang banyak pula dari pemilik kucing yang tidak menyadari dan mengetahui kalau kucing dalam keadaan hamil. Oleh karena itu untuk mengetahui seekor kucing hamil atau tidak, berikut ini penjelasan mengenai beberapa ciri-ciri kucing yang lagi hamil menurut pengalaman saya.
1. Berhentinya siklus birahi secara tiba-tiba dan kucing kesayangan anda akan lebih manja pada anda.
2. Kita harus selalu mencatat tanggal kawin kucing,karena dari tanggal pertama kucing di kawinkan kita dapat memperkirakan waktu kelahiran kucing kita dan mempersiapkan diri kita untuk mendapatkan kucing-kucing baru lagi.
3. Sebagian kecil kucing hamil juga mengalami muntah-muntah. Sepeti manusia pada awal kehamilan. Tetapi kalau kucing mengalami muntah terus-menerus pada awal kehamilan nya, segera hubungi dan konsultasikan hal ini kepada dokter hewan.
4. Kucing juga mengalami perubahan fisik. Perubahan fisik akan terlihat jelas di bagian perut yang mulai membesar sekitar umur kehamilan 5 minggu dan akan trus membesar sampai saat terakhir menjelang kelahiran.
5. Puting susu juga akan membesar dan berubah warna kemerahan atau pink. Pada akhir masa kehamilan sekitar 3 minggu, bila kita tekan secara lembut air susu mulai bisa di keluarkan.dan itu artinya kelahiran akan terjadi sekitar 2-3 minggu lagi.
6. Bulu-bulu pada sekitar puting susu akan menipis/rontok. Bulu-bulu badan kucing juga akan rontok, tapi itu tidak akan berlangsung lama.
Ok semoga menjadi pengetahuan buat teman – teman semua.